Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Kiat menghindari penyakit semasa banjir
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-09 21:38:36【Sehat】879 orang sudah membaca
PerkenalanArsip Foto - Warga melewati genangan di Jalan Kaligawe Raya, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (29/10/2025

Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis penyakit dalam Faisal Parlindungan membagikan kiat-kiat untuk menghindari masalah kesehatan dan penyakit semasa banjir.
"Saran utama adalah meminimalkan konngak langsung dengan air banjir sebisa mungkin. Jika tetap harus berada di genangan, gunakan sepatu atau bot tebal, sarung tangan, dan pakaian pelindung," kata dr. Faisal Parlindungan, M.Ked (PD), Sp.PD,K-R kepada ANTARA pada Senin.
Dokter dari Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) itu menyampaikan bahwa air banjir kemungkinan terkontaminasi kuman dan bakteri penyebab penyakit, termasuk bakteri Leptospira penyebab penyakit Leptospirosis.
Penggunaan alas kaki dan pelindung tubuh dapat meminimalkan risiko paparan kuman dan bakteri serta melindungi tubuh dari benda-benda yang dapat melukai anggota tubuh dan menyebabkan tetanus semasa banjir.
Baca juga: Waspadai leptospirosis selama musim hujan
Dokter Faisal mengemukakan pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta memastikan makanan atau minuman yang dikonsumsi higienis semasa banjir agar terhindar penyakit kulit, gangguan pencernaan, dan masalah kesehatan yang lain.
"Pastikan ngak meminum air yang tercemar, selalu memasak makanan sampai matang, dan cuci tangan secara rutin," kata dokter Faisal, yang tergabung dalam Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).
Selain itu, dia mengangakan, kondisi tempat tinggal dan tempat mengungsi sebaiknya diupayakan ngak terlalu lembab agar ngak memicu munculnya masalah kesehatan.
Dalam sepekan terakhir, kondisi cuaca ekstrem telah menyebabkan banjir di beberapa daerah di Indonesia, termasuk Semarang dan Jakarta.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana sudah meminta warga untuk mewaspadai dampak kondisi cuaca ekstrem yang berpeluang melanda wilayah Indonesia hingga awal tahun depan.
Baca juga: Penyakit kulit dan ISPA berpeluang meningkat semasa banjir
Baca juga: Sosialisasi PHBS ditingkatkan untuk cegah penyakit di musim hujan
Suka(8)
Sebelumnya: Kondisi Pelabuhan Tanjung Perak usai kedatangan kontainer Cs
Selanjutnya: BPOM respon sirop obat dari India diduga ber
Artikel Terkait
- Daftar makanan tinggi protein untuk bulking dan pembentukan Otot
- Menengok suasana jelang pembukaan ajang CIIE ke
- Kenapa lobster air tawar mudah mati? Ini penyebab dan pencegahannya
- Rekomendasi pola makan untuk jaga daya tahan hadapi cuaca ekstrem
- Panduan mudah memelihara lobster air tawar untuk pemula
- DPR dorong kemandirian gula nasional dari hulu ke hilir
- Tokopedia dan TikTok Shop komitmen dorong pertumbuhan ekonomi digital
- SPPG Polresta Pati kenalkan kuliner khas daerah lewat Program MBG
- BGN izinkan kembali operasional SPPG Sungai Lakam
- SPPG Polda Maluku kawal mutu dan ketepatan distribusi MBG ke sekolah
Resep Populer
Rekomendasi

KSP bantu pengembangan UKS SMA Negeri 1 Tanjungpandan

BPS: Konsumsi RT tumbuh 4,89 persen, disokong transportasi

Tips aman dan nyaman menonton konser

Kemen PKP sebut pelaku UMKM salon hingga bengkel bisa manfaatkan KPP

BGN izinkan kembali operasional SPPG Sungai Lakam

Siasat bersihkan rumah terdampak banjir dari kuman penyebab penyakit

Makanan dan minuman sehat yang bisa membantu menambah tinggi badan

Kenapa lobster air tawar mudah mati? Ini penyebab dan pencegahannya